Tuesday 31 May 2011

Mohon Tidak Memberikan Tips


Tulisan “Mohon Tidak Memberikan Tips” mulanya terpasang pada tempat parkir di sebuah mal di Jakarta Selatan dengan inisial PIM. Tulisan itu ditujukan kepada pengemudi agar tidak memberikan tips kepada petugas keamanan yang menjaga di parkiran. Sekilas tulisan ajakan tersebut bernada kejam kepada mereka satpam atau pun petugas parkir yang bertugas di area parkir mal namun saya pribadi sangat mendukung upaya pengelola mal melakukan kebijakan itu.

Sudah sepantasnya petugas di area parkir melayani dengan sungguh-sungguh, bukan karena berharap mendapatkan tips (uang service) dari pengunjung. Adanya larangan tersebut membuat pengunjung merasa lebih nyaman karena terhindar dari perasaan tidak enak jika tidak memberi tips.

Kedua, sudah bukan rahasia lagi, petugas yang berharap dapat uang tips seringkali membuat situasi area parkir jadi lebih kacau. Bahkan dibuat sedemikian rupa agar terlihat bekerja dengan cara mendorong-dorong mobil yang diparkir seenaknya sehingga mau tidak mau pengunjung yang sudah dibantu merasa tidak enak hati kalau tidak memberi uang tips.

Langkah pengelola mal tersebut mencerminkan pengelolaan mal yang baik secara keseluruhan, tidak heran mal tersebut tetap ramai dikunjungi meskipun mal-mal baru yang lebih besar sudah buka. Beberapa mal baru meniru langkah yang dilakukan mal PIM tersebut dengan memasang tulisan “Mohon Tidak Memberikan Tips”.

Dulu saya mendengar, jika ada yang ketahuan menerima tips maka akan dipecat. Hal itu membuat petugas patuh. Pernah suatu ketika saya melihat petugas menolak habis-habisan ketika seorang pengemudi mengulurkan tips.

Sekarang keadaan berubah, perasaan kagum saya sudah luntur. Beberapa kali saya lihat petugas menerima uang tips dari beberapa pengemudi. Meskipun mereka tidak minta, menerima bukanlah hal yang dibenarkan jika itu sudah merupakan peraturan dari atasan. Sesuatu yang diterima secara rutin akan dianggap sebagai hak. Hal ini akan merusak pelayanan tulus yang selama ini berkembang menjadi pelayanan dengan suatu harapan yaitu diberi tips.

Memang tidak gampang mempertahankan hal yang baik. Perlu kontrol dari manajemen. Perlu dibuka saluran di mana kontrol sosial bisa bertumbuh.

Foto: hanya ilustrasi, menggambarkan hal serupa sudah menjadi praktek umum di negara lain (sumber: http://farm3.static.flickr.com/2234/2951617719_490883f308.jpg)